17 Juni 2008
Sapi....Sapi...Sapi...
Kau punya 2 sapi1 sapi kau berikan untuk tetanggamu
COMMUNISME :
kau punya 2 sapiNegara mengambil alih keduanya dan memberimu 2 kaleng susu.
FASCISME :
kau punya 2 sapiNegara mengambil alih keduanya dan menjual susu padamu.
RASIONALISME:
kamu punya 1 sapi.pacar kamu punya 1 sapi, kalian berdua punya 2 sapi.
LOVISME:
jika kamu sapi jantan dan dia sapi betina serta kalian jodoh, kalian akan dapat sapi-sapi yg lain.
VALENTINISME:
Sapi itu ada 14.
TEISME:
Teman, tidak ada 2 Sapi. Sapi itu cuma Satu.
ATEISME:
Sapi itu gak ada! semua itu COWSHITT!!
AGNOSTISME:
Saya tidak peduli ada berapa sapi, saya mau susunya saja.
ORBAISME:
2 Sapi cukup!
POLIGAMISME:
Terserah ada berapa sapi. yang penting adil.
LIBERALISME:
Gak masalah ada berapa sapi. yang penting sapi sama sapi. kumpul sapi juga boleh.
JAWAISME:
Sapi atau rame yang penting kumpul..
SAMPOERNAISME:
Gak ada kamu gak sapi!
NAZISM
Kau punya 2 sapinegara mengambil keduanya dan menembakmu.
BUREAUCRATISM
Kau punya 2 sapi,negara mengambil keduanya, yang satu ditembak, yang satu diperah susunya trus dibuang.
TRADITIONAL CAPITALISM
Kau punya 2 sapi betina, kau jual satu dan beli satu sapi jantan.Ternakmu bertambah, dan ekonomi tumbuh.
SURREALISM
Kau punya 2 jerapahpemerintah memintamu untuk kursus harmonika(trus sapinya mana??)
AN AMERICAN CORPORATION
Kau punya 2 sapi.Kau jual satu, dan satunya kau paksa untuk memproduksi susu sebanyak 4 sapi. Kemudian, kau menyewa konsultan untuk menganalisamengapa sapinya mati.
THE ANDERSEN MODEL
Kau punya 2 sapi.Kau cincang-cincang dua-duanya.
A FRENCH CORPORATION
Kau punya 2 sapiKau turun ke jalan, menyusun massa, memblokade jalanan, karena kau ingin punya 3 sapi.
A JAPANESE CORPORATION
Kau punya 2 sapi. kau medesignnya ulang hingga bisa menghasilkan 20 kalilipat susu. Kemudian kau buat profil kartun sapi pintar "Cowkimon"dan menjualnya ke seluruh dunia.
A GERMAN CORPORATION
Kau punya 2 sapiKau merekayasanya supaya bisa hidup lebih dari 100 tahun, makan cukup sekali sebulan, dan mereka bisa saling memerah susu sendiri.
AN ITALIAN CORPORATION
Kau punya 2 sapi, tapi kau tak tahu dimana mereka.Kau putuskan untuk makan siang saja.
A RUSSIAN CORPORATION
Kau punya 2 sapi.Kau menghitungnya dan berandai bagaimana bilamana punya 5 sapiKau menghitungnya lagi dan berandai bagaimana bilamana punya 42 sapiKau menghitungnya lagi dan menemukan bahwa sapimu cuma dua.Kau berhenti mengitung, lalu buka sebotol vodka.
A SWISS CORPORATION
Kau ada 5000 sapi. tak satu pun adalah milikmu. Kau mengenakan biaya administratif kepada pemiliknya untuk menyimpannya.
A CHINESE CORPORATION
Kau punya 2 sapi.Kau punya 300 orang untuk memerah susunyaKau nyatakan bahwa tak ada pengangguran, dan nilai produksi susu tinggi.Kau menangkap wartawan yang melaporkan kenyataannya.
BRITISH CORPORATION
Kau punya 2 sapi.Dua-duanya sapi gila.
IRAQ CORPORATION
Semua orang berpikir kau punya banyak sapiKau bilang ke mereka kau cuma punya satu. Tak ada yang percaya, maka mereka mengebom daerahmu dan menginvasi negaramu.Kau masih tak punya sapi satu pun, tapi setidaknya sekarang kau bagian dari demokrasi.
NEW ZEALAND CORPORATION
Kau punya 2 sapi.Sapi yang di kiri kelihatan sangat atraktif.
AUSTRALIAN CORPORATION
Kau punya 2 sapi.Bisnis kelihatannya sedang bagus. Kau tutup kantor dan pergi mencari beer untuk merayakannya.
INDONESIAN CORPORATION
Kau punya 2 sapiDua-duanya curian, lalu kau jual dua-duanya. Kemudian kau simpan uangnya di acount non budgeter yang tak jelas.Kemudian kau gunakan beberapa untuk mendanai kampanye partaimu tapi sebagian besar kau simpan untuk anak cucumu.
MALAYSIAN CORPORATION
Kau punya 2 sapi.Dua-duanya kau curi dari indonesia.
sumber: kapanlagi.com
11 Juni 2008
Rokok Kurangi Jatah Umur 5 Tahun
Berteriaklah dan Stres pun Lenyap!!!
09 Juni 2008
Jus Buah Lebih Efektif Cegah Sakit Jantung
Dr. Kelly Decorde dari Universitas Montpellier Prancis dan timnya melaporkan penelitian yang untuk peratmakalinya membuktikan bahwa mengolah buah menjadi jus atau sari buah berdampak penting bagi kesehatan. Selama ini, kata Decorde, masyarakat mengonsumsi buah dalam bentuk olahan seperti jus, namun informasi mengenai komposisi nutrisinya hanya terbatas pada bentuk utuhnya.
Untuk menganalisis sejauh mana proses "juicing" ini mempengaruhi kandungan antioksidan kuat pada buah yang disebut fenol, Decorde dan timnya melakukan uji coba menggunakan hamster.
Binatang-binatang ini dibagi dalam kelompok dan di antaranya ada yang dibiarkan diet dengan kadar lemak dan kolesterol tinggi untuk memicu timbulnya aterosklerosis atau pembentukan plak-plak lemak dalam pembuluh arteri yang dapat menyebabkan serangan jantung dan stroke . Kelompok hamster ada yang diberi buah apel, anggur ungu, jus apel, jus anggur dan air.
Di antara hamster juga ada kelompok yang dikontrol untuk menjalani diet normal. Jumlah buah yang dikonsumsi para hamster diseimbangkan dangan konsumsi normal manusia yang rata-rata sekitar tiga buah apel dan tiga rangkai anggur per hari . Hamster juga diberi jus yang setara dengan empat gelas per hari untuk manusia dengan berat 70 kilogram (154 pon).
Apel dan anggur menurut kajian para peneliti memiliki kadar fenol yang setara, sementara jus anggur ungu memiliki phenol 2,5 kali lebih banyak ketimban jus apel .
Pada akhir riset terungkap, dibandingkan yang dminum air, hamster yang diberi buah dan jus mencatat kadar kolesterol rendah, stres oksidatif rendah, serta akumulasi lemak yang sedikit pada pembuluh aorta, saluran utama yang menyuplah darah mengandung okigen ke seluruh tubuh. Jus anggur ungu tercatat memberi pengaruh paling besar diikuti buah anggur ungu, jus dan buah apel.
"Temuan ini mengindikasikan bahwa jumlah fenol yang terkandung dalam makanan memiliki pengaruh langsung terhadap kekayaan antioksidannya, " tulis peneliti yang memuat riset mereka dalam Molecular Nutrition and Food Research edisi April 2008.
Zat-zat antioksidan lainnya dalam buah-buahan seperti vitamin C dan karotenoid, juga dapat memberi kontribusi bagi khasiatnya. Hasil penelitian ini kata, Decorde, memberikan saran dan dorongan bahwa manfaat buah dan jus buah memilii relevansi yang signifikan dan dapat diapliasikan bagi kesehatan masyarakat.
sumber: reuters dari kompas.com, 18 mei'08
Anggur Merah Bikin Awet Muda
MANFAAT anggur merah bagi kesehatan mungkin bukanlah hal yang baru. Bahan-bahan alami yang ditemukan dalam minuman ini diyakini berkhasiat bagi kesehatan jantung dan pembuluh darah bila dikonsumsi secara teratur dan bijaksana.
Bukti lain akan manfaat anggur merah diungkapkan para ahli dari University of Wisconsin yang mempublikasikan risetnya dalam jurnal PLoS ONE belum lama ini. Mereka mengindikasikan, sejenis kandungan dalam anggur merah bernama resveratrol menunjukkan potensi besar bagi perlindungan organ jantung terhadap proses penuaan.
Kesimpulan tersebut diambil para ahli setelah melakukan riset laboratorium dengan menggunakan tikus sebagai obyek percobaan. Tikus yang diberi resveratrol menunjukan perubahan aktivitas gen dalam tubuh yang berkaitan dengan proses penuaan. Perubahan ini sangat mirip dengan tikus yang dikondisikan mengalami pembatasan asupan kalori yang juga mampu memperlambat proses penuaan dengan memangkas asupan energi dari diet sehari-hari.
"Hal yang paling penting adalah betapa resveratrol mampu memblok atau menghindari penurunan fungsi jantung yang disebabkan proses penuaan.," ujar Tomas Prolla, seorang Profesor dari Universitas Wisconsin yang menbantu penelitian ini.
Resveratrol yang banyak ditemukan dalam anggur telah menarik perhatian serta minat banyak ilmuwan serta perusahaan seperti GlaxoSmithKline
Beberapa riset juga telah menunjukkan bahwa dosis tinggi resveratrol dapat memperpanjang harapan hidup lalat buah dan cacing serta mencegah kematian dini pada tikus yang menjalani diet tinggi lemak.
"Resveratrol dalam dosis rendah dapat memperlambat sejumlah aspek dari proses penuaan, termasuk pada organ jantung. Ini juga ditunjukkan dengan kemampuan resveratrol menirukan pengaruh pembatasan kalori, yang dikenal mampu memperlambat penuaan pada beberapa jaringan sel dan memperpanjang harapan hidup ," ungkap Prolla, salah satu anggota tim peneliti.
Bawang Putih Segar Lebih Sehat
Namun begitu, bila Anda ingin mendapat faedah yang lebih dari bawang putih, mulailah untuk mempertimbangkan memakannya secara langsung dalam bentuk utuh dan segar. Menurut sebuah riset yang dimuat American Chemical Society's Journal of Agricultural and Food Chemistry, bawang putih segar mungkin akan memberi manfaat lebih besar bagi kesehatan dibandingkan bawang yang telah diolah atau dicampur bahan lain.
Besarnya manfaat bawang putih segar diungkap para peneliti Jepang yang membandingkan bawang putih segar dengan bawang yang dilarutkan dalam air, alkohol, dan minyak sayur. Dengan beragam metode penyajian ini, peneliti ingin sejauh mana pengaruhnya terhadap bahan atau kandungan kunci dalam bawang putih yang disebut allicin.
Allicin merupakan kandungan kimia aktif dalam bawang putih yang menyebabkan tanaman umbi ini beraroma sangat khas. Senyawa ini juga dikenal memiliki khasiat sebagai pembunuh kuman atau antibakteri. Sejumlah riset menunjukkan allicin membantu mengatasi infeksi dan melawan bakteri penyebab racun dalam makanan. Riset lainnya juga mengindikasikan bahwa kandungan kimia ini membantu mengatasi pembekuan darah dan menghalau jenis kanker tertentu.
Meskipun memiliki banyak faedah, allicin juga dikenal rapuh dan menguap dalam waktu cepat. Fakta inilah yang membuat para ahli mempertanyakan apakah berbagai metode penyimpanan atau penyajian akan mempengaruhi kandungan allicin dalam bawang putih.
Hasil penelitian di laboratorium menunjukkan, bawang putih yang disajikan segar cenderung lebih stabil dan terjaga kandungan allicin-nya daripada bawang yang diawetkan. Bawang putih yang disimpan dalam air dengan suhu ruangan tercatat lebih baik daripada bawang yang disimpan dalam minyak sayur.
Kadar allicin menurun hingga setengahnya setelah disimpan selama enam hari dalah air, namun penyimpanan dalam minyak sayur bisa menurunkan kadar allicin dalam bawang hanya dalam beberapa jam saja. Kandungan kimia pembunu bakteri juga menurun kadarnya seiring dengan berkurangnya kadar allicin. Walau demikian, para peneliti percaya bahwa allicin berubah menjadi kandungan kimia lainnya yang masih memiliki mamfaat bagi kesehatan.
Sumber : kompas.com, 9 Juni 2008
05 Juni 2008
Penantian panjang seorang sahabat
menunggu apakah bukan merupakan penantian panjang,
penantian berarti menunggu sesuatu yang pasti,
pasti adalah suatu harapan yang didapat, apakah saat ini-nanti-atau besok-entah kapan???
Dengan segala doa dan usaha dan berbuat tanya sana-tanya sini, inilah yang kunantikan bahwa sahabat lama telah ditemukan, mereka adalah :
Anak Agung Made Subiantara (Kapuas kalteng), Cahya Sunarno (Jambi/ Bandung), Mr. Bag or Bagiyono (Batulicin/Kebumen) Adi Jadmiko (lampung), Pa'ce or Frits de Fretes (Kupang), Rhis Eka Wibawa (Jambi), Heru Sasongko (Batulicin/Tasikmalaya), Bajau or Firman Zaitul (Jambi), FX. Branantio (Purwodadi), Jumartoni (Duri Riau), Linda Herlina (Banjarbaru Kalsel), Handoko (Trubaindo Kutai Barat/ Sumsel), Margaretha (Yogyakarta), David Kayom (Tanah Merah/ Papua), FX Untung (Gresik). James (Papua), Dedi, Zulfan, Indana, Ajie Mardana.
02 Juni 2008
PEMAKAIAN ASBES SECARA AMAN
Asbes merupakan serat inorganik yang digunakan sebagai bahan campuran dalam beberapa macam industri dewasa ini, serat inorganik ini terdiri dari bermacam-macam mineral yang dapat dipisah-pisahkan hingga menjadi serabut yang fleksibel. Serat asbes yang berupa debu asbes adalah partikel-partikel asbes yang beterbangan/ bertebaran di udara atau partikel-partikel asbes terendap yang dapat terhambur ke udara sebagai debu di lingkungan kerja. Serat asbes dapat terhirup apabila partikel asbes berdiameter kurang dari 3 µm dan yang panjangnya sekurang-kurangnya tiga kali panjang diameternya.
Berdasarkan komposisi dan bentuk serat mineral silika maka asbes dapat digolongkan menjadi kelompok serpentine dan amphibole dari mineral-mineral pembentuk batuan. Kelompok serpentine; yaitu mineral krisotil yang merupakan hidroksida magnesium silikat dengan komposisi Mg6(OH)6(Si4O11)H2O, kelompok amphibole; yaitu mineral krosidolit (asbes biru), antofilit, amosit (asbes coklat, cummingtonite, grunnerite), aktinolit, krisotil (asbes putih) dan tremolit atau campuran yang sekurang-kurangnya mengandung salah satu dari mineral-mineral tersebut. Sifat-sifat fisik dan kimia asbes yaitu tahan terhadap api, penghantar panas rendah, pakaian tahan arus listrik, mikroorganisme, suhu tinggi dan kimia yang kuat.
Perbedaan dalam serat asbes selain karena panjang seratnya berlainan, juga karena sifatnya yang berbeda. Satu jenis serat asbes pada umumnya dapat dimanfaatkan untuk beberapa penggunaan yaitu dari serat yang berukuran panjang hingga yang halus.
Pembagian atas dasar dapat atau tidaknya serat asbes dipintal ialah :
1. Serat asbes yang dipintal, digunakan untuk :
- Kopling, tirai dan layar, gasket, sarung tangan, kantong-kantong asbes, pelapis ketel uap, pelapis dinding, pakaian pemadam kebakaran, pelapis rem, ban mobil, bahan tekstil asbes, dan lain-lain
- Alat pemadam api, benang asbes, pita, tali, alat penyambung pipa uap, alat listrik, alat kimia, gasket keperluan laboratorium, dan pelilit kawat listrik.
2. Serabut yang tidak dapat dipintal terdiri atas:
- Semen asbes untuk pelapis tanur dan ketel serta pipanya, dinding, lantai, alat-alat kimia dan listrik
- Asbes untuk atap;
- Kertas asbes untuk lantai dan atap, penutup pipa isolator-isolator panas dan listrik;
- Dinding-dinding asbes untuk rumah dan pabrik, macam-macam isolasi, gasket, ketel, dan tanur;Macam-macam bahan campuran lain yang menggunakan asbes sangat halus dan kebanyakan asbes sebagai bubur
3. Penanganan Resiko Pemakaian Asbes
Dalam pembangunan yang selalu memperhatikan kesehatan dan keselamatan maka dalam penggunaan asbes untuk keperluan manusia harus sangat diperhatikan efeknya. Sangat disadari bahaya-bahaya debu asbes terhadap kesehatan dan keselamatan dunia kerja, pemerintah sudah sewajarnya untuk membuat suatu aturan teknis pemakaian asbes yang standar yang dapat didunakan oleh masyarakat, kumpulan peraturan tersebut harus tersendiri di bidang kesehatan dan keselamatan yang secara khusus mengatur pemakaian asbes, melalui petunjuk teknis upaya pencegahan, upaya pengendalian dan upaya untuk memperkecil resiko debu asbes.
Berdasarkan penelitian banyak resiko yang berbahaya bagi kesehatan karena pemakaian asbes dan akibat yang di timbulkan banyak penyakit yang berhubungan dengan manusia diantaranya penyakit fibrosis, kanker paru-paru, kanker mesothelioma, kanker kulit, dan yang berkaitan dengan tenggorokan dan lain-lainnya.
Sumber yang berbahaya adalah debu asbes yang berukuran sangat kecil kurang dari 3 µm yang menyebabkan penebalan pleura disana-sini (diffuse pleural thickening) dan timbulnya lapisan plak pleura (circumscribed pleural plaques) yang dapat mengarah pada pengapuran.
Dalam penanganan resiko diatas maka pengaturan penggunaan dan batas ambien pencemaran debu asbes sangat di perhatikan, hendaknya ditetapkan prosedur yang dapat menangani permasalahan dan kondisi-kondisi asbes yang meliputi beberapa hal sebagai berikut :
- Sifat-sifat kegiatan penanganan asbes yaitu dengan memperhatikan kondisi lingkungan dan kebiasaan yang ada pada setiap kegiatan kerja bahwa setiap orang berhak untuk mendapat pencegahan, penanggulangan dan perlindungan bahaya polusi asbes.
- Kegiatan operasi dan tempat kerja yang melibatkan kontak dengan asbes atau bahan-bahan yang mengandung asbes wajib diketahui setiap pekerja yang terlibat pada kegiatan tersebut untuk mempermudah melakukan kontrol dan pengawasan. Setiap pekerja wajib mengetahui prosedur yang diberikan sehubungan dengan upaya untuk mencegah bahaya debu asbes di lingkungan kerja, mengikuti pemeriksaan medis secara berkala untuk mengukur kadar debu asbes, dan pekerja wajib memakai perlengkapan dan pakaian pelindung diri dari debu asbes.
- Hal yang menyangkut produksi, perdagangan, pengolahan, penyimpanan atau penggunaan asbes/ bahan-bahan berasbes harus dibuatkan informasi umum sebagai awal tindakan pencegahan bahaya (precautionary) sehubungan dengan cara menyimpan dan menggunakan produk tersebut. Semua produk yang mengandung asbes harus ditandai dengan simbol peringatan yang dikenali secara internasional, informasi harus lengkap mencantumkan data dan sifat-sifat asbes yang membahayakan kesehatan.
- Situasi-situasi kerja yang menyebabkan asbes atau bahan-bahan berasbes menghasilkan debu asbes harus diantisipasi sedini mungkin, kegiatan yang menghasilkan debu antara lain operasi pengeboran, operasi peledakan dan penambangan bijih (ore). Untuk mengurangi emisi debu asbes dalam peledakan harus skala kecil namun dapat dilakukan berulang-ulang, saat penambangan dilakukan hanya apabila tersedia suplai air dalam jumlah cukup, jalan-jalan yang ada hendaknya dibasahi secara berkala agar pembentukan debu asbes dapat dihindari.
- Tipe dan jumlah asbes atau bahan berasbes yang ada diketahui nilai ambang batasnya melalui informasi yang resmi dan dapat dipertanggung jawabkan agar dapat dilakukan antisipasi penyebaran polusi debu asbes.
- Jumlah seluruh pekerja yang terlibat dalam kegiatan/ operasi kerja yang berkaitan dengan asbes harus jelas agar setiap individu mendapat hak perlindungan kesehatan.
- Lamanya atau perkiraan lamanya kegiatan/ operasi kerja itu dilakukan sesuai dengan batas-batas yang tidak melebihi batas toleransi dan rekomendasi dari aturan kesehatan.
- Langkah-langkah perlindungan dan pencegahan diambil melalui pemantauan kegiatan untuk mengecek emisi debu asbes di udara agar tidak terhirup, sampel udara harus diambil untuk untuk perbandingan.
- Menjaga kesehatan dengan memelihara kebersihan (hygiene) melalui pakaian pelindung, fasilitas cuci dengan pancuran (shower), pakaian yang terkontaminasi dipisahkan dan pakaian bersih disimpan tempat khusus, area terkontaminasi hendaknya dilengkapi dengan fasilitas untuk mengisap debu.
- Perlindungan saluran pernafasan yaitu setiap orang yang masuk lokasi kerja harus memakai respirator yang telah disetujui.
- Pengawasan (supervision) yaitu semua pekerja harus diberi instruksi yang benar mengenai cara memelihara kebersihan tempat kerja dan upaya memelihara kebersihan diri untuk menjaga kesehatan serta mentaati prosedur dekontaminasi, hendaknya petugas pengawas yang kompeten dan bertanggung jawab untuk memastikan seluruh prosedur pengendalian debu ditaati dan pengambilan sampel udara dilakukan untuk memastikan bahwa kadar serat asbes yang terdapat di udara di luar lokasi kerja berada di bawah nilai ambang batas yang ditentukan.
Kesimpulan
Pentingnya penggunaan asbes dalam pembangunan akan meningkatkan derajat hidup manusia khususnya di beberapa negara berkembang hingga penggunaan asbes hampir ada di setiap rumah dan gedung, sejak diketahui hasil penelitian dampak asbes terhadap kesehatan manusia maka mulai dikurangi pemakaian asbes bahkan di Jepang asbes sudah tidak digunakan lagi dalam setiap pembangunan gedung-gedung.
Penggunaan asbes masih cukup tinggi, maka diharapkan pemakaian asbes perlu memperhatikan prosedur yang aman sesuai standard dan batas-batas toleransi ambang batas pencemaran, walaupun sulit bahwa pada suatu saat penggunaan asbes dapat diminimalisasi bahkan tidak lagi gunakan dalam pembangunan rumah dan gedung terutama yang berkaitan dengan kontak kangsung pada manusia.
Untuk memenuhi kebutuhan pembangunan perlu dikembangkan industri bahan alternatif pengganti asbes yang tidak berbahaya bagi kesehatan manusia dan hewan.
Info kegunaan batugamping
Beberapa contoh penggunaan batugamping antara lain :
- Fondasi rumah/pengeras jalan dan bangunan fisik lainnya
- Pembuatan kapur tohor dan kapur padam
- Bahan bangunan
- Bahan penstabil jalan raya
- Bahan baku pembuatan semen Portland
- pembuatan karbid
- Bahan tambahan dalam proses peleburan dan pemurnian baja
- Bahan pemutih
- Soda abu
- Bahan penggosok
- Pembuatan logam magnesium dari air laut
- Pembuatan alumina
- Floatasi
- pembuatan senyawa alkali
- Pembasmi hama
- Bahan pupuk dan insektisida dalam pertanian
- Bahan keramik
- Glasir
- Industri kaca
- Bata silica
- Bahan tahan api
- Penjernihan air
Pencegahan penyakit jantung
- Nyeri dada bagian bawah tengah
- Sesak napas/ napas pendek
- Batuk-batuk dan sesak malam hari
- Perut sebah dan mual
- Kaki bengkak
- Lekas lelah
- Rasa berdebar-debar/ deg-degan dsb.
Cegahlah dengan cara:
- Tidak makan terlalu banyak lemak
- Tidak merokok
- Mengendalikan tekanan darah tinggi
- Mengendalikan kencing manis
- Mengendalikan berat badan
- Berolahraga secara teratur
- Hidup tentram dan damai
- Mengendalikan emosi